Apa Itu LPDP – Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) telah resmi membuka pendaftaran tahap kedua untuk beasiswa LPDP pada Rabu, 19 Juni 2024. Beasiswa ini, yang dibiayai oleh pemerintah Indonesia melalui Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu), memberikan kesempatan bagi masyarakat yang memenuhi syarat untuk melanjutkan studi ke jenjang S2 atau S3, baik di dalam maupun luar negeri. Selain menanggung biaya pendidikan, beasiswa LPDP juga mencakup biaya penunjang lainnya seperti biaya hidup, akomodasi, serta sarana dan prasarana pendukung.
Sejarah dan Perkembangan Program Beasiswa LPDP

Sejarah Pengelolaan Dana Pendidikan oleh Kemenkeu
Pada tahun 2011, Menteri Keuangan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sepakat bahwa pengelolaan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) akan dilaksanakan oleh Kementerian Keuangan. Sebagai langkah lanjut, Menteri Keuangan menetapkan organisasi dan tata kelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) sebagai lembaga non eselon yang bertanggung jawab langsung kepada Menteri Keuangan. LPDP beroperasi berdasarkan kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penyantun LPDP.
Penerapan Pola Keuangan BLU dan Program Beasiswa LPDP
Pada tahun 2012, LPDP ditetapkan sebagai instansi pemerintah yang menerapkan pola keuangan Badan Layanan Umum (BLU). Selain DPPN, LPDP juga mengelola Dana Abadi Penelitian, Dana Abadi Kebudayaan, dan Dana Abadi Perguruan Tinggi. Untuk melaksanakan program-program pemanfaatan dana abadi di bidang pendidikan, LPDP bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Agama, serta Badan Riset dan Inovasi Nasional. Sejak 2012, Kementerian Keuangan telah membuka program beasiswa LPDP, yang pendaftarannya diadakan dua kali setiap tahun.
Baca juga : LPDP Kemenag: Dapatkan Beasiswa dengan Dukungan Kementerian Agama!
Langkah-langkah Mendapatkan Beasiswa LPDP untuk Studi di Luar Negeri

Untuk mendaftar sebagai penerima beasiswa LPDP, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengunjungi link pendaftaran resmi di https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/. Di sana, kamu akan diminta untuk melengkapi dan mengunggah semua dokumen persyaratan sesuai dengan ketentuan Beasiswa LPDP 2024. Pastikan semua dokumen yang diunggah sudah benar sebelum kamu mengirimkan aplikasi untuk mendapatkan kode pendaftaran atau kode registrasi.
Selain itu, pastikan dokumen pendukung seperti Surat Rekomendasi dan Surat Keterangan masih berlaku dan diterbitkan sesuai dengan ketentuan LPDP. Jika kamu membutuhkan informasi lebih rinci mengenai dokumen yang diperlukan, periksa booklet atau panduan program yang tersedia di situs resmi LPDP. Ini akan membantu kamu memastikan semua persyaratan terpenuhi dengan baik.
Untuk memilih kampus tujuan, kamu bisa melihat daftar kampus yang telah ditentukan oleh LPDP bagi para calon penerima beasiswa. Pastikan kamu memilih kampus yang tepat untuk studi lanjutanmu. Jangan lupa untuk mencatat jadwal pendaftaran hingga pengumuman beasiswa LPDP 2024 yang biasanya dibagi menjadi dua tahap, agar kamu tidak ketinggalan setiap tahapan seleksi yang sudah ditentukan.
Baca juga : LPDP Beasiswa: Kesempatan Emas untuk Mendapatkan Pendidikan Gratis Berkualitas!
Pengalaman Penerima Beasiswa LPDP yang Berhasil Studi di Luar Negeri

Perjalanan Elysa Meilani Faradina Menuju Beasiswa LPDP
Elysa Meilani Faradina adalah seorang mahasiswa Indonesia yang menghadapi tujuh kali penolakan sebelum akhirnya berhasil mendapatkan beasiswa LPDP dari pemerintah Indonesia. Ia diterima di program master Food Safety di Wageningen University & Research. Selama proses pendaftaran beasiswa, Elysa tetap sibuk bekerja, sehingga ia harus mencuri waktu untuk mempersiapkan dokumen sembari menjalankan pekerjaannya. Namun, ia belajar bahwa kegagalan bukanlah penghalang, melainkan motivasi untuk memperbaiki application letter yang ia kirimkan.
Dukungan Mentor Schoters dalam Meraih Sukses
Elysa mendapatkan bantuan berharga dari para mentor Schoters yang berpengalaman dalam menghadapi tantangan beasiswa. Melalui konsultasi intensif, ia mampu mengidentifikasi kesalahan dan mengevaluasi kegagalan dalam proses pendaftarannya. Berkat masukan dan bimbingan yang diberikan, Elysa tidak hanya mampu memperbaiki application letter-nya tetapi juga membangun mental yang lebih kuat untuk tidak mudah menyerah. Elysa mengakui bahwa pengalaman ini menjadi milestone penting dalam perjalanannya meraih beasiswa LPDP untuk studi S2 di luar negeri.
Kegagalan sebagai Motivasi untuk Sukses
Elysa menyampaikan pesan penting bahwa kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan teman yang membantu kita menjadi lebih baik. Dengan refleksi dan evaluasi yang cermat, ia berhasil memperbaiki diri dan akhirnya mendapatkan beasiswa yang diinginkannya. Beberapa pertanyaan yang ia ajukan pada dirinya sendiri, seperti mengidentifikasi kesalahan di aplikasi sebelumnya dan menilai kesesuaian dengan tujuan beasiswa, menjadi kunci suksesnya. Kisah Elysa mengajarkan kita bahwa dengan semangat dan tekad yang kuat, impian untuk mendapatkan beasiswa bisa tercapai.
Baca juga : Kepanjangan Beasiswa LPDP- Kenalan Lebih Dalam dengan LPDP
Kesimpulan
Elysa Meilani Faradina adalah contoh inspiratif dari perjuangan mendapatkan beasiswa LPDP, di mana ia harus menghadapi tujuh kali penolakan sebelum akhirnya berhasil. Dukungan dari mentor Schoters membantunya mengidentifikasi kesalahan dan memperbaiki application letter-nya, yang pada akhirnya membawa Elysa meraih beasiswa untuk studi S2 di Wageningen University & Research. Kisahnya mengajarkan bahwa kegagalan bukanlah akhir, melainkan motivasi untuk terus memperbaiki diri.
Program beasiswa LPDP, yang dikelola oleh Kementerian Keuangan sejak 2012, menawarkan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk melanjutkan pendidikan tinggi dengan pendanaan penuh. LPDP, yang juga mengelola Dana Abadi Penelitian, Kebudayaan, dan Perguruan Tinggi, telah menjadi bagian penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Pendaftaran beasiswa ini diadakan dua kali setahun, dengan berbagai tahapan seleksi yang harus diikuti oleh calon penerima.
Sumber
https://blog.schoters.com/pengalaman-lolos-lpdp
https://glints.com/id/lowongan/beasiswa-lpdp
Gambar : Canva.com
Program Premium JadiLPDP
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiLPDP: Temukan aplikasi JadiLPDP di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiLPDP Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “Bimbellpdp” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES26”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.